PERCAYA dan HARAPAN.

Bacaan : Yohanes 11 : 1 – 15
Nas : Yoh 11 : 15
Disampaikan oleh Ibu Pnt. Siluh Putu dalam Kebaktian KRW Yesaya, 18 Februari 2012

Bapak ibu yang terkasih dan yang dikasihi Tuhan, dalam ibadah pada malam hari ini merupakan hari pertama saya melayani KRW Yesaya untuk tahun 2012. Oleh sebab itu saya sekali lagi ingin mengucapkan selamat tahun baru.

Kalau kita rasakan perjalanan kehidupan kita di tahun tahun yang sudah kita lalui, banyak hal yang kita rasakan baik susah, senang , kegagalan atau mungkin putus asa . Demikian juga banyak masalah masalah dan hal hal lain ternyata sudah dapat kita lalui dan kita hadapi. Dan itu semua dapat terjadi tidak lain karena berkat campur tangan Tuhan dan penyertaan Tuhan semata. Selain itu pula semua bisa terjadi karena memang kehendak Tuhan dan terkadang memang atas pilihan hidup kita. Ini merupakan satu poin yang patut kita syukuri. Dan sekarang kita telah memulai ditahun yang baru yaitu tahun 2012 dengan demikian kita juga memulai menciptakan sejarah masa yang akan datang. Tetapi apakah kita tahu apa yang akan kita lalui , apa yang akan terjadi dengan perjalanan hidup kita nanti ? . Dengan sendirinya kita memang tidak tahu. Nah inilah suatu keterbatasan dalam kehidupan kita sebagai manusia. Sekalipun kita diciptakan oleh Allah sesuai dengan gambar Allah, tetapi kita tetap mempunyai keterbatasan keterbatasan sendiri.

Bapak ibu yang terkasih, tanpa kita kita ketahui dan tanpa kita tahu sebenarnya Allah sudah mempersiapkan apa yang akan kita lalui didalam kehidupan kita. Perjalanan kehidupan itu tidak selalu mulus. Banyak gelombang gelombang yang harus kita lalui. Hanya saja ketika kita telah menghadapi situasi situasi yang kurang menguntungkan disini sebenarnya Allah mempersiapkan jalan yang terbuka bagi kita. Hanya kita sering masih ragu dan sering bertanya . Kita kurang yakin akan karya Tuhan terjadi dalam kehidupan kita. Kita kurang yakin penyertaan Tuhan ada pada kehidupan kita. Nah disinilah jika kita mau merespon baik apa yang Tuhan persiapkan dalam kehidupan kita maka Allah akan memampukan kita untuk dapat melihat bahwa begitu besar berkat penyertaan Allah yang kita rasakan.

Bapak ibu yang terkasih siapakah sebenarnya kita ? kita adalah manusia yang diciptakan oleh Tuhan sesuai dengan gambar Allah. Dan kita dipanggil menjadi umat pilihan Tuhan, sebagai pengikut Tuhan dan sebagai anak anak Allah terkasih. Oleh sebab itu kita mempunyai tanggung jawab yang besar, mempunyai tugas untuk memperkenalkan Allah Bapa kita kepada dunia. Apa yang dapat kita lakukan ? kalau kita sudah mengimani Allah sebagai Juruslamat kita hendaknya didalam kehidupan kita dapat mencerminkan kehidupan sebagai anak Allah, menyatakan sesuai dengan perintah Allah, sesuai dengan Firman Allah, dan sesuai dengan Kehendak Allah. Mungkin ditahun tahun kemarin kita masih belum mampu memperkenalkan Allah kepada dunia, maka tahun inilah suatu kesempatan baik untuk memulai kehidupan yang baru. Melalui penyerahan diri, penyucian diri dan antusias hidup bersama sama dengan Allah. Kita akan mampu melakukan apa yang benar didalam kehidupan kita. Itu semua karena kuasa dari Allah Bapa sendiri, sehingga dengan demikian dunia boleh mengenal kita sebagai anak anak Allah.

Bapak ibu yang terkasih, ada saatnya Tuhan akan menguji kehidupan kita. Apakah kita tetap mempercayai Dia , sekalipun keadaan kita tidak berubah. Terkadang Tuhan mengijinkan persoalan hidup, tekanan hidup, sakit penyakit datang menghampiri hidup kita dengan tujuan supaya kita belajar mempercayai Dia. Mungkin kita telah berdoa dengan harapan kita mendapatkan pertolongan Tuhan segera mungkin. Tetapi apa yang kita dapati, bukan pertolongan tetapi keadaan justru bertambah buruk. Pada saat kita mengalami hal demikian apa yang ada pada pikiran kita ? apakah kita tetap mempercayai Dia yang akan bertindak sekalipun keadaan sudah terlambat atau sebaliknya.
Bapak ibu yang terkasih, mari kita melihat bacaan kita pada hari ini, Apa yang Yesus perbuat ? sekalipun Lazarus sudah mati Yesus sanggup membangkitkan dia. Yang dituntut disini ialah kita harus percaya dan percaya; dan itu merupakan kunci bagi orang beriman. Berapa lama masalah kita sudah terkubur dan mungkin kita telah kehilangan harapan. Dan kita harus yakin bahwa Yesus memberi jalan keluar bagi kita. Oleh sebab itu cara terbaik menanti pertolongan Tuhan adalah belajar mempercayaiNya. Amin

Informasi terkait renungan GKJW Bondowoso dapat anda lihat di situs GKJW Bondowoso di

PERCAYA dan HARAPAN.